.

Kamis, 03 November 2011

Kebingungan

    Di suatu hari yang sepanas kompor gas itu, seorang anak pulang dari rumah temanya, ia bingung jalan pulang karena ia adalah orang baru di prumahanya itu, di suasananya yang sedang kebingungan ia mempir ke seuah warung kecil karena ia kehausan lalu ia pun membeli sebuah minuman untuk menghilangkan dahaganya.



    "Maaf Bu Es-teh ada?" anak itu bertanya kepada ibu penjaga warung.
    "Ada nak.." jawab si ibu.
    "Kalau Es Buahnya Masih ada bu...?" tanya anak itu kembali karena ia tertarik dengan gamar es buah yang ter pajang di daftar menu warung itu
    "Ada juga nak.." jawab si ibu kembali
    "kaloo.. minuman yang ini ada ga bu..?"  kata anak itu seraya menunjuk pada sebuah gambar minuman yang merekat pada dinding kayu tembok warung itu.
    "Ohh itu nak, kalo itu kaga ada, itu hanya poster yang ibu tempel untuk menambal tembok yang berlubang itu" jawab ibu itu menjelaskan maksud dari penempelan gambar itu.
    "kalau boleh tau di menu ini yang paling mahal minuman yang apa ya bu?" tanya si anak dengan penuh penasaran
    "Ice Cream special dengan krim coklat lezat dan ditaburi kacang almond renyah dan nikmat" suara TV sedang mengiklankan sebuah merk eskrim yang tiba-tiba terdengar mewarnai suasana saat itu.
    "tenutu saja Es Buah nak.." jawab si ibu dengan senang hati karena ibu itu yakin bahwa si anak itu pasti akan membeli Es Buah buatanya.
    "Misal air putih bayar bu" pertanyaan terahir si anak kepada ibu penjaga warung itu.
    "Tentu saja tidak nak" jawab si ibu.
    "Baiklah kalau begitu aku pesan airputih saja bu 1 gelas, eh salah ding yang bener 7 plastik,1 plastik untuk ku minum dan sisanya biar kupikirkan terlebih dahulu," sahut si anak dengan gembira memesan 7 plastik airputih gratis yang membuatnya bingung untuk apa air sebanyak itu,

    Tak lama kemudian ibu penjaga warung itu dengan berat hati memberikan air putih sebanyak 7 plastikyang di pesan oleh anak yang sedang kehausan dan kebingungan mencari jalan pulang itu.

    Begitulah kisah anak yang kebingungan mencari jalan pulang, yang tak lama kemudian ia pun kebingungan memilih menu yang tersedia di sebuah warung, dan membuat pemilik warung itu kebingungan di buatnya oleh berbagai pertanyaan yang ia lontarkan kepada ibu penjaga warung tersebut, dan hingga saat ini ia masih kebingungan mencari rumahnya dan ia juga masih kebingungan untuk apa sisa dari airputih yang ia pesan sebanya 7 plastik itu, tetapi sekarang masih 6 plastik karena diminumnya akibat kehausan ditengah cuaca sepanas kompor gas di warung itu.


By : Fatih Hikam Al Hawarismi

1 komentar: